Hai gaes,
Pagi yang cerah untuk berbagi kisah
Pagi ini mimin jalan-jalan ke
kota Magelang bareng kakak cewek mimin. Travelling kali ini terbilang “Wani Nekat” kenapa?
Karena mimin ngeRide (motoran) kesana. Berbekal GPS dan baca Papan Plank jalan.
Ini pengalaman pertama mimin ke Borobudur! Im verry excited :D
Start mimin pukul 07.30 WIB dari rumah di
demak (rumah didesa bukan di demak kota) menuju ke pintu masuk kota magelang
sekitar 3,5 jam :O sementara menuju ke Borobudur sekitar 30 menit. Jadi total
sampai 4 jam tanpa istirahat. Yahh karena ini baru pertama kali jadi masih
hati-hati ambil jalan. :v
Photo by me |
Okey sesampainya disana sekitar
pukul 11.30 WIB, puanassshh banget gaes. Apalagi Pas naik. Padahal ketika
sampai dipintu masuk kota magelang suasananya sejuk -_-
Antara panas dan pengap mungkin ya. Banyak pengunjung soalnya
pas lagi weekend.
Oia untuk tiket masuk nih daftarnya
HARGA TIKET
Dewasa :
Rp. 30.000,-
Dibawah 10 tahun :
Rp. 15.000,-
dipintu masuk menuju candi kita akan disambut para petugas yang mengingatkan kita untuk menggunakan sarung jika bercelana/ rok pendek. dimaksudkan untuk tetap menjaga kesopanan. karena candi Borobudur masih digunakan sebagai tempat pemujaan agama budha. sarung dipinjamkan ya, jadi setelah selesai dipintu keluar nanti jangan lupa dikembalikan :v
Hanya contoh - photo by me |
- Parkir
- Mushola
- Rest Area
- Museum
- Toilet
- Kantin
- Toko Souvenir
Arsitektur candi Borobudur ini termegah dari candi-candi
yang lainnya.
Bahkan masuk dari salah satu dari keajaiban dunia. Gak heran sih,
kalau dinalar aja zaman dahulu bisa ada bangunan dari kumpulan batu-batu adhesit
berbentuk bisa tersusun rapi tanpa semen sedikitpun.
photo by me |
view belakang candi - photo by me |
view taman - photo by me |
view stupa belakang candi - photo by me |
Sekilas tentang
Borobuddur,
Tiga tingkatan dalam
bangunan borobudur memiliki tingkatan ranah spiritual dalam kosmologi Buddha,
berikut sedikit ringkasannya yang mimin ambil dari sumber (link tercantum) :
Kamadhatu
Tangga pertama candi - photo by me |
Rupadhatu
lorong yang kaya relief - photo by me |
Empat undak teras yang
membentuk lorong keliling yang pada dindingnya dihiasi galeri relief oleh para
ahli dinamakan Rupadhatu. Lantainya berbentuk persegi. Rupadhatu terdiri
dari empat lorong dengan 1.300 gambar relief. Panjang relief seluruhnya 2,5 km
dengan 1.212 panel berukir dekoratif. Rupadhatu adalah dunia yang sudah dapat
membebaskan diri dari nafsu, tetapi masih terikat oleh rupa dan bentuk.
Tingkatan ini melambangkan alam antara yakni, antara alam bawah
dan alam atas. Pada bagian Rupadhatu ini patung-patung Buddha terdapat
pada ceruk atau relung dinding di atas pagar langkan atau selasar. Aslinya
terdapat 432 arca Buddha di dalam relung-relung terbuka di sepanjang sisi luar
di pagar langkan. Pada pagar langkan terdapat sedikit perbedaan
rancangan yang melambangkan peralihan dari ranah Kamadhatu menuju ranah
Rupadhatu; pagar langkan paling rendah dimahkotai ratna, sedangkan empat
tingkat pagar langkan diatasnya dimahkotai stupika (stupa kecil). Bagian
teras-teras bujursangkar ini kaya akan hiasan dan ukiran relief.
salah satu relief candi - photo by me |
Arupadhatu
Arca Budda - photo by me |
Berbeda dengan
lorong-lorong Rupadhatu yang kaya akan relief, mulai lantai kelima hingga
ketujuh dindingnya tidak berelief. Tingkatan ini dinamakan Arupadhatu
(yang berarti tidak berupa atau tidak berwujud). Denah lantai berbentuk
lingkaran. Tingkatan ini melambangkan alam atas, di mana manusia sudah
bebas dari segala keinginan dan ikatan bentuk dan rupa, namun belum mencapai
nirwana. Pada pelataran lingkaran terdapat 72 dua stupa kecil berterawang yang
tersusun dalam tiga barisan yang mengelilingi satu stupa besar sebagai stupa
induk. Stupa kecil berbentuk lonceng ini disusun dalam 3 teras lingkaran yang
masing-masing berjumlah 32, 24, dan 16 (total 72 stupa). Dua teras terbawah
stupanya lebih besar dengan lubang berbentuk belah ketupat, satu teras teratas
stupanya sedikit lebih kecil dan lubangnya berbentuk kotak bujur sangkar.
Patung-patung Buddha ditempatkan di dalam stupa yang ditutup berlubang-lubang
seperti dalam kurungan. Dari luar patung-patung itu masih tampak samar-samar.
Rancang bangun ini dengan cerdas menjelaskan konsep peralihan menuju keadaan
tanpa wujud, yakni arca Buddha itu ada tetapi tak terlihat.
Tingkatan tertinggi yang menggambarkan ketiadaan
wujud yang sempurna dilambangkan berupa stupa yang terbesar dan tertinggi.
Stupa digambarkan polos tanpa lubang-lubang. Di dalam stupa terbesar ini pernah
ditemukan patung Buddha yang tidak sempurna atau disebut juga Buddha yang tidak
rampung, yang disalahsangkakan sebagai patung 'Adibuddha', padahal melalui
penelitian lebih lanjut tidak pernah ada patung di dalam stupa utama, patung
yang tidak selesai itu merupakan kesalahan pemahatnya pada zaman dahulu.
Menurut kepercayaan patung yang salah dalam proses pembuatannya memang tidak
boleh dirusak. Penggalian arkeologi yang dilakukan di halaman candi ini
menemukan banyak patung seperti ini. Stupa utama yang dibiarkan kosong diduga
bermakna kebijaksanaan tertinggi, yaitu kasunyatan, kesunyian dan ketiadaan
sempurna dimana jiwa manusia sudah tidak terikat hasrat, keinginan, dan bentuk
serta terbebas dari lingkaran samsara. sumber
Puncak tertinggi candi Borobudur |
Nah demikian sekilas mengenai maksud dari tingkatan ranah spiritual pada candi Borobudur. semoga membantu kawan-kawan semua. dan tetap selalu jaga kesopanan ya.
Selesai berkeliling wisatawan bisa keluar menggunakan jalur keluar (jangan lewat jalan masuk) sebab macet pasti!
lihat panah untuk keluar area wisata - photo by me |
gaes jangan ditiru ya ada sampah Aqu*ah di area candi, sebenarnya banyak lho penjaga disana tapi entah kenapa setiap mimin jalan mengelilingi area candi pasti nemuin sampah. terutama sisa botol air mineral. semoga jadi perhatian kita bersama. tidak perlu menunggu petugas untuk memungut sampah tersebut, mulailah dengan tindakan kecil kita. :D
Oia bisa pakai jasa Guide lho buat diajak keliling area candi.
Terakhir, Jalan-jalan ke Borobudur gak lengkap rasanya kalau gak beli oleh-oleh buat yang tersayang (keluarga-red) wkwkwk
diarea steril candi ada juga toko Souvenir. disini menyediakan Kaos, gantungan kunci, replika candi Borobudur, pernik pernik perhiasan kuningan, bros etc.
atau mau yang murah meriah??? nahh sepanjang perjalanan keluar dari candi borobudur terdapat "pasar" souvenir yang jauh lebih murah dan lebih variatif isinya. dari mulai baju, tsirt, gamis, gantungan kunci, miniatur candi borobudur, asbak, mainan anak, bantal leher, boneka dsb. jangan lupa menawar ya gaes. diarea ini juga terdapat kantin, kamar mandi/ toilet dan mushola.
Pasar murah - photo by me |
Sekian jalan-jalan mimin ke Candi Borobudur di kota Magelang, kurang puas sebenarnya karena mimin berencana melanjutkan wisata ke "Camera House" yang letaknya juga dekat dari Borobudur. cuma 5 menit pejalanan. tapi karena mimin dari kota jauh dan waktu sudah sore (sekitar pukul 15.00 WIB) so mimin harus cepat pulang ke Demak.
thank sudah ikutin mimin ngetrip ya. Kritik dan Saran bisa langsung dikolom komentar atau bisa juga kirim kekontak mimin yang tercantum di blog. jangan bosen dan tetap support wisata Indonesia.
Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba Blog Visit Jawa Tengah 2016 yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah @visitjawatengah (www.twitter.com/visitjawatengah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar